Senin, 22 September 2014

mencetak karakter 'A' dan karakter nama sendiri











Nama   : Ona Anisa
Kelas   : 1 CB
            Nim     :061430700545

Bahasa rakitan (asembly) 
Bahasa Rakitan termasuk ke dalam bahasa tingkat rendah dan merupakan bahasadasar komputer. Bahasa ini memerlukan logika yang cukup rumit di samping instruksinya yang jauh berbeda dengan bahasa pemrograman lainnya. Program yang dihasilkan memiliki kecepatan yang paling baik

 Kelebihan dari bahasa rakitan adalah :
1. Memiliki fasilitas fungsi dan makro (ciri khas bahasa pemrograman yang
menyebabkan pemrograman menjadi lebih mudah).
2. Program dapat dibuat secara modular (dipecah dalam modul-modul kecil dan
dapat diintegrasikan kembali).
3. Ukuran program lebih kecil, sehingga lebih menghemat media penyimpan.
4. Lebih dekat ke hardware sehingga seluruh kemampuan komputer dapat
dimanfaatkan secara maksimal.

Bahasa rakitan termasuk dalam bahasa pemrograman tingkat rendah karena  bahasa ini berhubungan langsung dengan bahasa mesin. Pada bahasa rakitan, programmer umumnya menggunakan sebuah program utilitas yang disebut sebagai perakit (bahasa Inggris: assembler) yang digunakan untuk menerjemahkan kode dalam bahasa rakitan tersebut ke dalam kode mesin untuk perangkat keras tertentu. Sebuah perintah dalam bahasa rakitan biasanya akan diterjemahkan menjadi sebuah instruksi mnemonic dalam kode mesin, berbeda halnya dengan kompiler pada bahasa pemrograman tingkat tinggi yang menerjemahkan sebuah perintah menjadi sejumlah instruksi dalam kode mesin. Beberapa perangkat lunak bahasa rakitan terkenal biasanya menyediakan tambahan fitur untuk memfasilitasi proses pengembangan program, mengontrol proses perakitan, dan alat bantu pengawakutuan (debugging).

1.              Mencetak karakter A
Langkah-langkah kerja :
1.      Buatlah folder terlebih dahulu di D:/ atau di C:/. Misalnya di D:/>ona
2.      Masukkan aplikasi RTM, TASM dan TLINK di folder tersebut.
3.      Bukalah aplikasi Command prompt
4.      Ketiklah

C:\users\windows 7> cd..(enter)
C:\user\cd..(enter)
C:\>d:(enter)
D:\>cd ona(enter)
D:\ona>edit(enter)
Maka akan keluar layar biru, ketiklah
 
.MODEL SMALL
.CODE
ORG 100h
proses :
        MOV AH,02h;
        MOV DL,'A';

        INT 21h

END PROSES
5.    Simpan file dengan nama barbie.asm (file>save as)
6.    File>exit
7.    Maka kita akan kembali ke layar hitam ketiklah

8.    D:\ona>tasm barbie(enter)
9.    D:\ona>tlink barbie(enter)
10.          D:\ona>tlink/t barbie(enter)
11.          D:\ona>barbie(enter)
12.          Maka akan muncul karakter A


2.      Mencetak karakter nama sendiri misal ‘ONA ANISA’
Langkah-langkah kerja :
Buatlah folder terlebih dahulu di D:/ atau di C:/. Misalnya di D:/>ona
Masukkan aplikasi RTM, TASM dan TLINK di folder tersebut.
Bukalah aplikasi Command prompt
Ketiklah
 

C:\users\windows 7> cd..(enter)
C:\user\cd..(enter)
C:\>d:(enter)
D:\>cd ona(enter)
D:\ona>edit(enter)
Maka akan keluar layar biru, ketiklah

 
.
MODEL SMALL
.CODE
ORG 100h
proses :
        MOV AH,02h;
        MOV DL,'O';
INT 21h
        MOV AH,02h;
        MOV DL,'N';
INT 21h
        MOV AH,02h;
        MOV DL,'A';
INT 21h
        MOV AH,02h;
        MOV DL,' ';
INT 21h
        MOV AH,02h;
        MOV DL,’A’;
INT 21h
        MOV AH,02h;
        MOV DL,'N';
INT 21h
        MOV AH,02h;
        MOV DL,'I';
INT 21h
        MOV AH,02h;
        MOV DL,'S';
INT 21h
        MOV AH,02h;
        MOV DL,'A';
INT 21h



END PROSES
Simpan file dengan nama name.asm
File>exit
Maka kita akan kembali ke layar hitam ketiklah

D:\ona>tasm name (enter)
D:\ona>tlink name (enter)
D:\ona>tlink/t name(enter)
D:\ona>name(enter)
Enter. Maka akan muncul karakter ‘ONA ANISA’

Tips-tips jika terjadi error..
Ketik
D:\ona>edit>enter
Klik file>open
Klik file ona.asm(file yang sedang dikerjakan)
Cek rumus, cek tanda baca, pastikan tidak ada yang salah.
Lalu ulangi langkah-langkahnya hingga selesai. Bersabarlah dalam mengerjakannya. Man shabhara shafira, siapa yang bersabar maka akan beruntung.

Keterangan.
.CODE
Tanda directive ini digunakan untuk memberitahukan kepada assembler bahwa kita akan mulai menggunakan Code Segment-nya disini. Code segment ini digunakan untuk menyimpan program yang nantinya akan dijalankan.

 .ORG 100h
Pada program COM perintah ini akan selalu digunakan. Perintah ini digunakan untuk memberitahukan assembler supaya program pada saat dijalankan(diload ke memory) ditaruh mulai pada offset ke 100h(256) byte. Dapat dikatakan juga bahwa kita menyediakan 100h byte kosong pada saat program dijalankan. 100h byte kosong ini nantinya akan ditempati oleh PSP(Program Segment Prefix) dari program tersebut. PSP ini digunakan oleh DOS untuk mengontrol jalannya program tersebut.

INT 20h
Perintah INT adalah suatu perintah untuk menghasilkan suatu interupsi dengan syntax:
INT NoInt
Interupsi 20h berfungsi untuk mengakhiri program dan menyerahkan kendali sepenuhnya kepada Dos. Pada program COM cara ini bukanlah satu-satunya tetapi cara inilah yang paling efektif untuk digunakan. Bila anda lupa untuk mengakhiri sebuah program maka program anda tidak akan tahu kapan harus selesai, hal ini akan menyebabkan komputer menjadi hang.


AL = Kode ASCII dari karakter yang akan dicetak
BX
PERINTAH MOV
Perintah MOV digunakan untuk mengcopy nilai atau angka menuju suatu register,variabel atau memory. Adapun syntax untuk perintah MOV ini adalah :
MOV Tujuan,Asal
Sebagai contohnya : MOV AL,9 ; masukkan nilai 9 pada AL.


 PERINTAH INT
Didalam pemrograman assambler, kita akan banyak sekali menggunakan interupsi untuk membantu kita dalam mengerjakan suatu pekerjaan. Untuk menghasilkan suatu interupsi digunakan perintah INT dengan syntax:
INT NoInt
Dengan NoInt adalah nomor interupsi yang ingin dihasilkan. Sebagai contohnya bila kita ingin menghasilkan interupsi 21h, bisa dituliskan dengan: INT 21h, maka interupsi 21h akan segera terjadi.

.MODEL SMALL
Tanda directive ini digunakan untuk memberitahukan kepada assembler bentuk memory yang digunakan oleh program kita. Supaya lebih jelas model-model yang bisa digunakan adalah :
- SMALL
Jika data dan code yang digunakan oleh program kurang dari ukuran 1 segment atau 64 KB.
-LINGKING
File object yang telah terbentuk dengan TASM, belum dapat dieksekusi secara langsung. Untuk membuat file object ke bentuk file yang dapat dieksekusi(ektensi .COM atau .EXE) bisa anda gunakan file TLINK.EXE.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar